Guys!! Investasi merupakan kebutuhan bagi masyarakat dunia.
Eksistensi investasi sangat berpengaruh bagi peningkatan kesejahteraan hidup
bagi masyarakat di dunia termasuk di indoneisa. Diera digital seperti sekarang ini
investasi dipasar modal merupakan hal yang sangat urgent untuk dilakukan oleh masyarakat luas tanpa mengenal status
sosial baik itu siswa, mahasiswa, pekerja kantoran sampai office boy (OB). Sampai saat ini investasi dipasar modal terutama
di saham masih dianggap invetasi yang menyimpang dari aturan yang benar atau sering disebut sebagai gambling (judi). Wow,
berarti ada gamblers dong??
unfourtunately, mereka yang mengatakan investasi di
pasar modal sebagai judi sama sekali belum mengerti regulasi perdagangan saham
di bursa efek . Well, bicara investasi tentu kita aka mengharapkan keuntunagn
atau profits . Invetasi dipasar modal
memberikan yield yang lebih besar di
bandingkan dengan investasi disektor keuangan yang lainya seperti deposito
perbankan karena ada 2 keuntungan yaitu capital
gain dan deviden (singkatnya
begitu lah)
Well, untuk meningkatkan pengetahuan pasar modal bagi staff
professional, sebagai salah satu badan semi otonom (BSO) di Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Semarang, Unnes Stock Exchange
Study Forum (Unssaf) melalui Departeman Edukasi telah melaksanakan salah
satu programnya yaitu Let’s
talk about Capital Market Part 1.
Oya guyss, Secara umum rangkaian acara let’s talk about capita market (LTCM) meliputi share materi, brainstrorming, dan speak up your arguments. (LTCM) part 1
telah dilaksanakan pada hari minggu
tanggal 19 maret 2019 bertempat di pelataran auditorium Unnes dari pukul
09.00 am s.d. 11.30 am.
Seperti apa ya kegiatanya? Let’s talk about capital market merupakan salah satu kegiatan
edukasi bagi staff professional unssaf untuk meningkatkan pengetahuan yang
lebih mendalam mengenai pasar modal dilihat dari beberapa aspek. Sesuai dengan
nama kegiatan tersebut “let’s talk”
yang berarti “Mari berbicara” dan “capital market” yang berarti pasar modal, fungsionaris
unssaf diharapkan mampu memberikan argumentasi mereka terhadap materi yang
telah di berikan pada kegiatan investment
trainee. Wah apalagi tuh....? ah, singkatnya internal edukasinya staff
professional Unssaf. hehe
OK...Melatih argumentasi meraka dalam acara seperti ini
merupakan hal yang sangat penting untuk mengukur kemapuan berfikir logis
fungsionaris menganai dunia pasar modal.
Selain itu, kegiatan ini mewajibkan staff professional untuk memakai billingual languange yaitu 70 % memakai
bahasa inggris dan 30% memakai bahasa indonesia. Hal ini tentu menberikan warna
yang berbeda dengan kegiatan yang lain di lingkungan fakultas ekonomi.
Penggunaan billingual language pada let’s talk about capital market merupakan
salah satu terobosan baru bagi Unssaf untuk meningkatkan kemampuan bahasa
asing bagi staff professionalnya,
mengingat perkembangan era global
menuntut competitivness yang
lebih tinggi untuk bisa bersaing dengan masyarakat dunia.